Sebanyak 29 calon siswa (casis) dari wilayah seleksi Panda Lanud Soewondo bersaing ketat setelah melewati berbagai tahapan seleksi: administrasi, kesehatan, jasmani, psikologi, hingga mental ideologi. Pantukhirda menjadi pintu terakhir di tingkat daerah sebelum para casis diberangkatkan ke seleksi pusat.
“Seleksi ini digelar ketat, objektif, dan transparan. Hanya yang terbaik yang akan kami kirim ke pusat. Mereka kelak akan dididik menjadi pasukan elit Kopasgat yang profesional dan tangguh,” tegas Danlanud dalam arahannya.
Danlanud juga menekankan bahwa dedikasi, loyalitas, serta kesiapan fisik dan mental menjadi kunci utama untuk bergabung dengan Kopasgat, satuan elit TNI AU yang dikenal dengan disiplin tinggi dan keunggulan tempur.
Hadir dalam sidang tersebut antara lain Danwing III Kopasgat, Kolonel Pas Robert J. Manalu, SE., MM, Wakil Ketua Panda, Letkol Adm Anri Antariksa Samosir, Danyonko 469 Kopasgat Letkol Pas Jhon H Siregar serta para pejabat Lanud Soewondo dan ketua tim seleksi dari bidang kesehatan, psikologi, personel, polisi militer, intelijen, hingga jasmani.
Tim seleksi melakukan penilaian menyeluruh dan ketat guna memastikan hanya casis yang memenuhi standar tinggi Kopasgat yang bisa lanjut ke tahapan berikutnya di tingkat pusat.
Harapannya, dari 29 casis ini akan lahir prajurit-prajurit muda unggulan, yang siap menjadi tulang punggung kekuatan udara nasional, menjaga kehormatan satuan, dan mengabdi penuh demi tegaknya kedaulatan NKRI.
Sumber: Penlanud Soewondo
