www.komando.top | Medan - Untuk menciptakan rasa aman dan kondusif, dalam ajang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak. Maka, pihak Komando Daerah Militer I Bukit Barisan (Kodam I/BB) telah menurunkan 10.000 prajurit terbaiknya di dalam operasi pengamanan Pilkada serentak Tahun 2024.
Dimana, sebanyak 6.000 personil diturunkan untuk wilayah Provinsi Sumatera Utara, 2.000 personel untuk Provinsi Riau dan untuk wilayah Provinsi Sumatera Barat dan Kepulauan Riau, masing-masing 1.000 personel.
Hal ini disampaikan Panglima Kodam I/BB, Mayjen Mochammad Hasan melalui Kepala Staf Kodam I/BB, Brigjen Refrizal, usai memimpin apel gelar pasukan operasi pengamanan Pilkada serentak 2024 di wilayah Kodam I/BB di Lapangan Hijau Makodam Bukit Barisan, Jalan Jenderal Gatot Subroto Km 7,5 Medan, Jumat (16/8/2024) pagi.
Dikatakan Kasdam I/BB bahwa apel gelar pasukan ini merupakan tindak lanjut dari perintah operasi yang telah diberikan untuk menjamin kesiapan operasional seluruh personel maupun alat peralatan serta alutsista yang akan digunakan pada pengamanan pilkada serentak tahun 2024.
Ditegaskan juga, bahwa tugas pengamanan ini merupakan kehormatan sekaligus kepercayaan yang diberikan oleh rakyat kepada TNI AD, sehingga harus dilaksanakan secara profesional dan penuh rasa tanggung jawab.
Untuk itu, Kasdam I/BB mengingatkan para personel yang bertugas di lapangan untuk memegang teguh dan menjaga sikap netralitas dan mengutamakan tindakan persuasif serta harus memahami tugas dan tanggung jawab, sehingga terhindar kesalahan prosedur.
"Laksanakan koordinasi ketat dengan instansi terkait dan pedomani rule of engagement (ROE) atau aturan pelibatan yang telah ditetapkan komando atas dalam menyelesaikan persoalan dan dinamika di lapangan, sehingga pelaksanaan tugas dapat berjalan dengan tertib, aman dan lancar," pungkas Brigjen Refrizal.
Turut hadir dalam apel tersebut, Waka Poldasu Brigjen Rony Samtana, Kabinda Sumut, perwakilan Gubsu, Danlantamal I Belawan, Dankosek I Medan, Danlanud Soewondo Medan, para pejabat utama Kodam I/BB, Komisioner KPU Sumut dan Bawaslu Sumut.