Kehadiran Danrem 031/WB bersama Gubri dan rombongan pejabat tinggi Provinsi Riau dengan mengunakan helikopter, mendarat di lapangan Taman Budaya, Batu Enam.
Kedatangan para pejabat itu disambut Bupati Rohil Afrizal Sintong, Ketua TP PKK Rohil Sanimar Afrizal, Wabup Rohil H Sulaiman, Kejari Rohil Yuliarni Appy, Dandim 0321/Rohil Letkol Kav Nugraha Yudha Prawiranegara SIP, Kapolres Rohil AKBP Andrian Pramudianto, dan para undangan lainnya.
Event Wisata Nasional Ritual Bakar Tongkang 2023 juga dihadiri pejabat penting lainnya, seperti Waka Polda Riau Brigjen Pol Kasihan Rahmadi, Dan Lanal Dumai Kolonel Laut (P) Stanley Lekahena, Kajati Riau Pri Wijeksono, Kepala KPPN Arif Khuzaini, Kepala OJK Riau M Lutfi, Pj Wako Pekanbaru Muflihun, Asisten II Pemprov Riau HM Job Kurniawan, DPRD Riau, Kadis Pariwisata Pemprov Riau, Kadis Parpora Inhu, serta para Direktur di jajaran Polda Riau.
Setiba di Kota Bagansiapiapi, Gubri H Syamsuar beserta rombongan berkunjung ke rumah pengusaha Sugianto, yang juga dikenal dengan Raja Baut. Selanjutnya meninjau areal Bakar Tongkang, dan menuju Kelenteng Ing Hok King.
Di Kelenteng Ing Hok King, rombongan Gubernur dan Bupati Rohil, bersama Sugianto, masuk kedalam kelenteng melihat hasil rehab dan renovasi. Gubri H. Syamsuar juga berkesempatan menabuh gong di depan Kelenteng Ing Hok King.
Bupati Rohil Afrizal Sintong dalam sambutan mengatakan Event Wisata Nasional Ritual Bakar Tongkang berhasil menarik minat wisatawan domestik maupun wisatawan mancanegara.
"Keberhasilan menarik wisatawan tidak lepas dari kerjasama yang erat antara seluruh unsur Forkopimda, dan masyarakat. Kehadiran pukuhan ribu wisatawan memberikan dampak positif bagi ekonomi lokal, termasuk sektor perhotelan," ucap Bupati.
Senada juga disampaikan Gubri bahwa kegiatan Event Wisata Nasional Ritual Bakar Tongkang sempat tertunda karena pandemi Covid-19. Gubernur juga menyebut bahwa event Bakar Tongkang telah menjadi bagian dari agenda Wisata Nasional. Itu sebab Gubernur meminta Bupati Rohil memajukan dan menata lagi ekonomi kreatif masyarakat.
"Ekonomi kreatif diyakini bisa menjadi gerakan nasional, dan dengan adanya event wisata Bakar Tongkang, kita berharap dapat memunculkan pelaku-pelaku ekonomi baru, mendorong pertumbuhan ekonomi lokal," ucap Gubri.
Gubernur Riau H Syamsuar juga sempat menyampaikan bahwa ia juga takjub dengan perubahaan kelenteng Ing Hok King pasca renovasi yang terlihat semakin mempesona.
"Semoga ritual Bakar Tongkang pada tahun-tahun mendatang, bisa semakin menggairahkan dan mendorong serta menumbuhkan para pelaku ekonomi masyarakat setempat," ujar Gubri.
