
Komando.top @ Medan - Sudah 17 hari, untuk sasaran fisik Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke 110 masih berlangsung dan diupayakan bisa siap, sesuai target waktu yang ditentukan.
Untuk sasaran non fisik, Satgas TMMD dari Kodim 0318/ Natuna bergerak cepat membantu pemerintah Kabupaten Natuna dalam penyuluhan kesehatan tentang masalah Stunting dan Vaksinasi Covid-19.
Hal ini dibuktikan Dansatgas TMMD Kodim 0318/Natuna, Letkol Arm Asep Ridwan dengan merespon cepat dan menggelar penyuluhan kesehatan tentang penanganan masalah Stunting dan Vaksinasi Covid-19.
Respon cepat itu mendapat tanggapan positif dari Kepala Penerangan Kodam atau Pgs Kapendam I/BB, Letkol Inf Robinson Tallupadang bahwa pelaksanaan kegiatan non fisik TMMD ke-110 Kodim 0318/Natuna dari Media Centre Pendam I/BB di Medan, Jumat (19/3/2021).
Menurut Letkol Inf Robinson Tallupadang bahwa masalah Stunting telah menjadi salah satu fokus pemerintah dalam membantu balita yang mengalami kekurangan gizi kronis yang terjadi selama periode paling awal pertumbuhan dan perkembangan anak.
Dampak Stunting pada anak dapat mempengaruhinya dari ia kecil hingga dewasa. Dalam jangka pendek, stunting pada balita dapat menyebabkan terganggunya perkembangan otak, metabolisme tubuh, dan pertumbuhan fisik.
Bahkan, dampak Stunting itu bisa menyebabkan kecerdasan anak di bawah rata-rata, sehingga prestasi belajar anak tidak bisa maksimal.
Kemudian, sistem imun tubuh anak menjadi tidak baik, sehingga mudah sakit, serta rentan menderita penyakit diabetes, penyakit jantung, stroke, dan kanker.
"Dampak buruk stunting pada proses pertumbuhan dari balita, anak hingga usia tua. Karena itu, kondisi ini sangat penting untuk dicegah. Salah satunya dengan penyuluhan kesehatan melalui kegiatan non fisik TMMD," urai Letkol Robinson.
Pelaksana kegiatan penyuluhan ini, pihak Satgas TMMD telah bekerjasama dengan pihak Dinkes Kabupaten Natuna menghadirkan Kepala Dinas Kesehatan Natuna, Hikmat Aliansyah sebagai penyuluhan masalah Stunting merupakan salah satu atensi pihaknya.
"Kegiatan TMMD ini sangat membantu kita mengatasi masalah Stunting. Karena, Dansatgas TMMD telah memfasilitasi kita untuk mengedukasi warga masyarakat di daerah lokasi terdapat kasus Stunting itu," terang Hikmat.
Selain masalah Stunting atau gizi buruk, dijelaskan Kadis Kesehatan bahwa dalam waktu dekat, warga masyarakat Natuna juga akan mendapatkan program vaksinasi Covid-19 dari Pemerintah.
" Semoga dengan adanya Vaksin Covid-19 ini, kesehatan warga masyarakat Natuna bisa imun terhadap virus Covid-19. Mari kita bersama- sama untuk tidak meragukan kualitas dan efektivitas vaksin tersebut karena vaksin yang disuntikan itu sudah teruji klinis aman dan halal,” ajak Kadis Kesehatan Natuna. (Pad/Edi)