Dikatakan Pangdam I/BB bahwa kegiatan ini dilaksanakan pihaknya, usai mendampingi Panglima TNI untuk melepaskan Kontingen Garuda (Konga) bertugas sebagai Maritime Task Force (MTF) TNI dan pelaksanaan peninjauan Vaksinasi secara langsung terhadap 1000 prajurit TNI-Polri di Provinsi Kepri.
Pangdam I/BB menyebutkan bahwa dalam tradisi keprajuritan, keberadaan Masjid telah memberikan kontribusi positif, selain sebagai pusat pembinaan rohani, juga dimanfaatkan sebagai tempat motivasi juang dan militansi prajurit.
Pangdam berharap dengan adanya Masjid selain berfungsi sebagai tempat sarana ibadah umatnya dengan Rob- Nya, ternyata keberadaan Masjid dapat juga membentuk prajurit TNI menjadi insan yang bertaqwa dan sekaligus Bhayangkari Negara yang sholeh.
Pangdam menyebutkan keberadaan Masjid mempunyai peranan cukup strategis terutama upaya pimpinan dalam membangun postur prajurit yang solid, tangguh, handal, profesional dan dicintai rakyat.
Oleh karena itu, pembangunan Masjid Al Firman diharapkan dapat menjadi sarana untuk memperkuat keyakinan kita, sebagai khalifah yang bermoral, disiplin sebagaimana peran dan fungsi Masjid di zaman Rasulluloh, jelas Mayjen Hassanudin.
"Semoga dengan adanya Keberadaan dan diresmikan Masjid Al Firman ini dapat bermanfaat bagi masyarakat dan selaku prajurit untuk memberikan pengabdian yang terbaik bagi agama, bangsa dan negara", pungkas Pangdam.
Turut mendampingi Pangdam I/BB, Danrem 033/ WP, Asintel, Asops, Aster, Pgs. Kapendam I/BB, Dandim 0316/ Batam. (Pad/ Edi Sukarno)
